Pilkada DKI 2012 masih belum mencapai klimaksnya, siapa pemenang
parade ini masih ditentukan 2 bulan lagi. Hasil sementara masih
mengunggulkan tim pendatang Jokowi berpasangan dengan Ahok sementara tim
tuan rumah Foke dan Nara masih diposisikan sebagai underdog. Namun
perang belum usai, pesta kemenangan hari ini bukanlah hari kematian bagi
pasangan yang dikalahkan. Hidup harus berlanjut, masih ada pertempuran
yang lebih besar yang paling menentukan yaitu putaran final penentu
untuk menjadi The Next Governor DKI tanggal 20 september 2012.
Lebih dari 60 hari waktu yang cukup untuk evaluasi dan menyusun
strategi, tidak ada kata terlambat bagi yang kalah maupun pemenang
sementara.
Tak lebih seminggu lagi Ramadhan pun tiba, masyarakat muslim akan
disibukkan dengan berbagai ritual ibadah selama sebulan penuh. Momen
inilah yang seharusnya dimanfaatkan Fauzi Bowo beserta timsuksesnya
untuk melakukan kampanye terselubung. Namun apabila kegiatan ini
dilakukan akan sulit sekali bagi panwaslu untuk mengawasinya sebab bisa
saja kegiatan ini dilabeli dengan safari ramadhan.
Foke harus mau bekerja keras memanfaatkan momen emas ini dengan
mengunjungi tiap kampung, tiap masjid dalam rangka berbuka puasa bersama
setiap hari di masjid yang berbeda. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan
dari berbuka puasa bersama , tarawih berjamaah, dan sahur bersama.
Selama ini citra yang melekat pada Jokowi tak dimiliki Foke yaitu
kedekatan dengan rakyat terutama masyarakat miskin. Menurut saya Foke
pun harus bisa mengubah citra itu dalam kurun waktu 2 bulan saja dimana
satu bulan ini dia harus memanfaatkannya dengan maksimal. Inilah
keuntungan Foke, sebagai pimpinan daerah diwilayahnya sendiri dia
memiliki kebebasan berkunjung langsung menyentuh para calon pemilih.
Tim sukses Foke harus menyusun jadwal kunjungan ke masjid-masjid
didaerah perkampungan miskin, daerah kumuh, dan daerah-daerah yang
selama ini suaranya dikalahkan pasangan Jokowi-Ahok. Selanjutnya beliau
juga harus bersedia untuk kurang tidur dengan melakukan sahur bersama
dengan anak-anak jalanan disemua sudut kota jakarta.
Selain itu Foke sebagai gubernur harus menggelontorkan dana dari kas
APBD untuk semua kegiatan keagamaan, seperti support untuk kegiatan
tadarusan, makanan berbuka puasa, kegiatan remaja masjid dan bahkan THR
untuk para pekerja outsorcing setidaknya yang bekerja dijajaran
pemerintahan.
Agar lebih populer lagi Foke harus berani mengeluarkan dana dari kantong
pribadinya sendiri zakat berupa modal usaha untuk pengangguran, kaum
miskin kota, dan usaha kecil.
Selanjutnya ketika idulfitri tiba saya menyarankan Foke jangan Sholat
Ied di Istiqlal, tapi pergi ke perkampungan kumuh, berlebaran dan
berbaur dengan kaum dhuafa akan membuat citra Foke semakin mengkilau.
Selamat Mencoba!
Mengejar Untung Besar dari Liga Champion UEFA
-
1. Liverpool vs Real Madrid 23 Oktober 2014
Ambil atas/Over 3 gol, tebak skor pada 3-1 dan 4-1 untuk kemenangan Madrid
2. RSC Anderlecht vs Arsenal 23 Okto...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar